KUMPULAN TUGAS

Minggu, 21 Desember 2014

TUGAS ke 3 DIKSI ( Pilihan Kata )



DEFINISI DIKSI ( PILIHAN KATA )
Diksi, dalam arti aslinya dan pertama, merujuk pada pemilihan kata dan gaya ekspresi oleh penulis atau pembicara. Arti kedua, arti "diksi" yang lebih umum digambarkan dengan emunisi kata - seni berbicara jelas sehingga setiap kata dapat didengar dan dipahami hingga kompleksitas dan ekstrimitas terjauhnya. Arti kedua ini membicarakan pengucapan dan intonasi, dari pada pemilihan kata dan gaya.
Diksi memiliki beberapa bagian; pendaftaran - kata formal atau informal dalam konteks sosial - adalah yang utama. Analisis diksi secara literal menemukan bagaimana satu kalimat menghasilkan inotasi dan karakterisasi, contohnya penggunaan kata-kata yang berhubungan dengan gerakan fisik menggambarkan karakter aktif, sementara penggunaan kata-kata yang berhubungan dengan pikiran menggambarkan karakter yang introspektif. Diksi juga memiliki dampak terhadap pemilihan kata dan sintaks. Diksi terdiri dari delapan elemen : Fenom, Silabel, Konjungsi, Hubungan, Kata benda, Kata kerja, Infleksi dan Uterans.

Manfaat Diksi
  1. Dapat membedakan secara cermat kata-kata denitatif dan konotatif, bersinonim dan hapir  bersinonim, kata-kata yang mirip dalam ejaannya.
  2. Dapat membedakan kata-kata ciptaan sendiri fan juga kata yang mengutip dari orang yang terkenal yang belum diterima dimasyarakat. Sehingga dapat menyebabkan kontroversi dalam masyarakat.
            Contoh Kalimat Diksi  
  • Sejak dua tahun yang lalu ia membanting tulang untuk memperoleh kepercayaaan masyarakat.
  • Dia adalah wanita cantik (denotatif).
  • Dia adalah wanita manis (konotatif). 
  • APBN RI mengalami kenaikan lima belas persen (kata konkrit) Kebenaran (kata abstrak) pendapat itu tidak terlalu tampak.
          Ciri - Ciri Diksi  
         Yaitu menggunakan lafal, tekanan, intonasi yang sesuai menentukan pilihan kata (diksi), bentuk kata
          dan ungkapan yang tepat dalam kalimat.

          Syarat Dalam Memilih Kata Yang Tepat
  1. Membedakan makna denotasi dan konotasi dengan cermat.
  2. Membedakan secara cermat makna kata yang hampir bersinonim.
  3. Membedakan makna kata secara cermat kata yang mirip ejaannya.
  4. Tidak menafsirkan makna kata secara subjektif berdasarkan pendapat sendiri, jika pemahamannya belum dapat dipastikan, pemakai kata harus menemukan makna yang tepat dalam kamus.
  5. Menggunakan imbuhan asing (jika diperlukan) harus memahami maknanya secara tepat.
  6. Menggunakan kata-kata idiomatik berdasarkan susunan (pasangan) yang benar.
  7. Menggunakan kata umum dan kata khusus secara cermat.
  8. Menggunakan kata yang berubah makna dengan cermat.
  9. Menggunakan dengan cermat kata yang bersinonim, berhomofon, dan berhomografi.
  10. Menggunakan kata abstrak dan kata konkret secara cermat.
 Sumber Referensi : 
http://melkyat.blogspot.com/2013/10/syarat-syarat-memilih-kata-yang-tepat.html 
http://bagasirawanganteng.blogspot.com/2012/06/diksi-atau-pemilihan-kata-dan-kalimat.html 
http://www.academia.edu/8414466/Diksi_diksi 
http://id.wikipedia.org/wiki/Diksi 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar